Bisnis Keripik Jamur Beromzet Rp 500 Juta/Bulan, Berminat?

Jakarta - Bisnis makanan memang menjanjikan, seperti Yuasa Food Indonesia yang merupakan produsen keripik jamur asal Wonosobo, Jawa Tengah (Jateng). Yuasa Food mampu menembus omzet hingga Rp 500 juta per bulan dari hanya menjual keripik dengan berbagai jenis termasuk jamur.

Namun tak hanya keripik, produsen ini juga menawarkan keripik jenis lain seperti keripik tempe, kacang dieng, kentang, combro, dan opak. Harganya pun bervariasi mulai dari yang paling murah Rp 10 ribu sampai dengan Rp 25 ribu.


"Semua bahan bakunya asli dari hasil pertanian Jateng, olahan Jateng. Kita bermacam produk tak hanya keripik, ada manisan carica dan lain-lain. Kalau digabung omzet bisa Rp 300 juta sampai Rp 500 juta sebulan," kata Bagian Produksi dari Yuasa Food Indonesia Miftakhudin saat berbincang bersama detikFinance, di Pameran Agro & Food Expo 2013, di JCC, Senayan, Jumat (24/5/2013).


Ia menuturkan, produk-produk ini diciptakan sebagai ikon makanan khas Wonosobo, Jateng. Bahkan, kebanyakan wisatawan mancanegara jika berkunjung ke Wonosobo yang dicari adalah keripik jamur.


"Wisman kalau ke Wonosobo cari keripik jamur sama carica. Carica sudah didaftarkan hak paten geografis menjadi buah Dieng, produk lokal sana," terangnya.


Miftakhudin menyebutkan, khusus untuk produk manisan carica saja, kapasitas produksinya sehari mencapai 1 ton. Untuk harganya yang ukuran plastik kotak Rp 7 ribu, sementara yang botol kaca Rp 15 ribu. Sedangkan untuk semua keripik produksi Yuasa Food, kapasitas produksinya mencapai 1 kwintal per hari.


"Carica buah sejenis pepaya tapi hanya ada dan tumbuh di Pegunungan Dieng, makanya ini menjadi ikonnya Dieng," katanya.


Saat ini, pihaknya telah memiliki 2 outlet di daerah Wonosobo. Pihaknya akan terus mengembangkan bisnisnya dengan merambah pasar ekspor. Rencananya ke Singapura dan Malaysia akan jadi bidikan tujuan ekspor Yuasa Food.


"Kita baru punya 2 outlet di Wonosobo, khususnya untuk outlet induk kita jadikan factory outlet. Bisa menyaksikan proses produksi juga di sana. Untuk ekspor, sempel sudah berkali-kali kita kasih ke sana (Singapura dan Malaysia), kita masih nunggu deal harga," paparnya.


Ia menambahkan, dalam waktu dekat, pihaknya juga sedang melakukan negosiasi dengan Indomaret untuk bisa memasarkan produknya di sana. Sehingga masih harus mempertimbangkan kapasitas produksinya jika nanti permintaan melonjak.


"Kita dalam waktu dekat sedang ada negosiasi dengan pihak Indomaret tapi kita masih pertimbangkan kapasitas produksi," katanya.


Berikut harga-harga keripik Yuasa Food:



  • Keripik jamur kuping dan tiram : Rp 18 ribu

  • Keripik jamur kancing : Rp 20 ribu

  • Keripik tempe : Rp 15 ribu

  • Keripik combro : Rp 15 ribu

  • Opak : Rp 10 ribu

  • Kacang Dieng : Rp 15 ribu

  • Keripik kentang : Rp 25 ribu

  • Pia waluh : Rp 15 ribu

  • Egg roll waluh : Rp 25 ribu


(hen/hen)