Gita siang ini melakukan kunjungan ke Pasar Kosambi di Bandung. Dalam kesempatan itu, Gita berjanji akan segera menurunkan harga daging sapi secepatnya.
"Pak menteri, harga daging sapi tinggi sekali kita pedagang maunya turun. Penjualan kami berkurang Pak hingga 50%," kata seorang pedagang bernama Rizki di depan Gita Wirjawan di Pasar Kosambi Bandung, Kamis (23/5/2013)
Mendapat sentilan dari pedagang tersebut Gita langsung bereaksi. Ia berjanji akan turunkan harga.
"Saya baru saja lihat harga daging sapi stabil tinggi. Saya janji akan menurunkan harga dan mencari solusi kebijakan agar harga daging turun," tekan Gita di Pasar Kosambi Bandung, Kamis (23/05/2013).
Ia menjelaskan harga daging sapi tahun lalu di Pasar Kosambi Bandung hanya Rp 65.000-70.000/kg. Sehingga langkah yang akan dikeluarkan adalah dengan menambah kuota impor daging sapi tahun 2013.
"Sudah ada kalkulasinya berapa kita harus tambah dari impor itu. Kuota impor tahun 2013, sebanyak 80.000 ton namun harga masih bertengger tinggi. Harus ada penambahan namun Bulog sudah menyampaikan aspirasi. Nanti kita akan sikapi penambahan itu secepatnya. Bulog itu mudah hanya pemberian IT (Importir Terdaftar)," tuturnya.
"Penjualan pedagang mengeluh anjlok hingga 50%. Karena kenaikan harga ini kita sikapi dengan tingkatkan pasokan dan mau nggak mau kita harus dari tempat lain (impor). Tidak hanya sapi potong namun sapi bakalan. Harga akan turun dalam waktu dekat. Di tengah kenaikan harga BBM juga kita akan monitor harga inflasi terutama harga daging sapi yang kami sikapi," katanya.
Di tempat itu juga, Gita sempat membeli 2 Kg daging sapi seharga Rp 200.000. "Saya beli 2 Kg harganya Rp 200.000 aja. Kita berjanji untuk segera menurunkan harga daging sapi," katanya.
(wij/hen)
