Seperti dikutip dari keterangan tertulis perseroan, Jumat (24/5/2013), harga saham dalam rights issue ini ada di kisaran Rp 1.350-1.800.
Dengan demikian, dana yang bisa diraih perseroan atas aksi korporasi ini minimal Rp 440,3 miliar dan maksimal Rp 587,1 miliar.
Dana hasil penawaran umum terbatas antara lain akan digunakan untuk tambahan modal kerja ke anak usaha perseroan yaitu PT Jaya Beton Indonesia dan PT Jaya Trade Indonesia sebesar Rp 50 miliar.
Sementara sisanya akan digunakan oleh Perseroan untuk melakukan investasi pada anak-anak perusahaannya, melalui penyertaan, dan pinjaman yang selanjutnya digunakan untuk membiayai proyek infrastruktur.
Aksi korporasi ini masih harus menunggu restu dari pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan digelar pada 24 Juni 2013 mendatang.
(ang/dnl)
