9 Peternak Sapi Perah RI Dibiayai Belajar ke Selandia Baru

Jakarta -Sebanyak 9 peternak sapi perah di Indonesia akan dikirim ke Selandia Baru dalam waktu dekat. Kegiatan ini adalah bagian rutin yang diberikan perusahaan susu sapi asal Selandia Baru Fonterra, untuk menguatkan hubungan antara Indonesia dan Selandia Baru.

"Ini adalah bagian program CSR (Corporate Social Responsibility) serta komitmen kami untuk jangka panjang, khususnya kepada industri peternakan susu di Indonesia. Target dari program ini tidak lain adalah meningkatkan produktivitas dan kualitas susu yang dihasilkan peternak," kata Presiden Direktur Fonterra Indonesia Paul Richard saat memberikan pemaparan kepada media di Gedung Kementerian Pertanian (Kementan), Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (4/06/2014).


Paul menambahkan, Fonterra mengucurkan dana 8 juta dolar NZ untuk program yang diberi nama Fonterra Dairy Farming Scholarship. Program ini akan rutin dilakukan Fonterra hingga tahun 2016 mendatang.


"Saya harapkan setelah peternak mendapatkan program ini dapat meningkatkan produksi susu dan dapat mengembangkan bibit sapi perah," katanya.


Di tempat yang sama, Direktur Budidaya Ternak Ruminansia Kementan Fauzi Lutan mengungkapkan, selain 9 peternak sapi perah, ada 3 petugas lapangan terpilih dari Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak Baturraden, Jawa Tengah yang juga akan dikirim ke Selandia.


Para peternak dan petugas lapangan Indonesia ini akan ditempatkan di Selandia selama 12 minggu (3 bulan) untuk belajar bagaimana meningkatkan produksi serta kualitas susu sapi perah.


"Dengan adanya program kami berharap program ini dapat meningkatkan produksi ternak sapi perah di Indonesia. Beasiswa berupa pelatihan peningkatan produksi serta kualitas susu sapi perah dapat berguna bagi para peternak sehingga para peternak dapat produksi susu dengan lebih efisien," cetusnya.


(wij/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!