Wakil Menteri Pendayagunaan Aperatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Eko Prasodjo berpendapat, sejumlah pemberitaan seperti pemotongan anggaran belanja pegawai di sejumlah Kementerian, Lembaga dan Pemerintahan Daerah tdak akan mengurangi minat masyarakat terhadap profesi mulia ini.
Ia menambahkan, tingginya minat masyarakat terutama karena status sebagai aparatur negara alias PNS masih dianggap sebagai status bergengsi bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.
"Saya pikir iya (peminat PNS masih banyak), selain karena orang masih punya harapan kalau birokrasi akan lebih baik, maupun bagi sebagian orang jadi PNS itu masih merupakan suatu kebanggaan. Apa lagi di desa-desa kalau orangnya itu masuk PNS kan jadi semacam kebanggaan bagi orang tua dan keluarga," kata Eko kepada detikFinance di kantornya awal pekan ini.
Belajar dari pengalaman tahun sebelumnya, di Kementeriannya saja Eko mencatat ada kesenjangan yang cukup tinggi antara jumlah lowongan yang tersedia dengan jumlah pelamar yang melamar untuk mengisi lowongan itu.
"Saya pikir kalau lihat pendaftarnya dan peminatnya tahun lalu itu masih cukup banyak. Contoh tahun ini kita (KemenPAN RB) hanya menerima sekitar 50, tapi pelamarnya sampai 17 ribu orang. Anda bisa bayangkan Kemeterian Keuangan bisa lebih banyak lagi. Kalau tidak salah sampai 120 ribu orang pendaftar yang diterima cuma 2.700," ungkapnya.
Berdasarkan gambaran tersebut, dirinya optimistis bahwa minat masyarakat terhadap lowongan sebagai aperatur negara masih akan cukup tinggi di tahun 2014.
"Itu kan perbandingan yang melamar dan yang diterima itu sangat besar. Artinya minat masyarakat memang masih cukup besar," ujar Eko.
Namun demikian, lanjut Eko, bukan berarti Pemerintah dapat serta merta melakukan perekrutan dalam jumlah besar. Selain mempertimbangkan kesanggupan negara, di tahun 2014 ini Kementerian PAN-RB bertekat untuk mencetak tenaga aperatur negara yang lebih berkualitas sehingga jumlah lowongan yang dibuka pun tidak akan terlalu banyak.
(dnl/ang)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
