Chandra Hamzah: Direksi dan Komisaris Baru PLN Efektif 2 Januari 2015

Jakarta -Pemerintah melalui Kementerian BUMN telah menunjuk direksi dan komisaris PT PLN (Persero). Namun direksi dan komisaris ini baru efektif 2 Januari 2015.

Komisaris Utama baru PLN Chandra Hamzah mengatakan, rapat dewan komisaris baru akan dilakukan awal Januari.


"‎Kita perlu rapat dewan komisaris dulu, rencananya awal Januari kita akan rapat dewan komisaris. Direktur Utama PLN baru efektif tanggal 2 Januari, nanti kita rapatkan dulu. Ini rapat dewan komisaris mungkin dijadwalkan awal Januari, kemudian rapat direksi mungkin di awal Januari. Nanti di sana kita akan lihatlah masalahnya," kata Chandra saat ditemui di kantor KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (24/12/2014).


Chandra yang mantan pimpinan KPK ini belum bisa terlalu banyak memberikan gambaran, soal apa yang akan dilakukannya dalam memperbaiki pola pengawasan di PLN. Menurutnya, target yang akan dia canangkan harus disepakati bersama dengan jajaran komisaris lain.


"‎Segala sesuatunya perlu disepakati oleh seluruh komisaris, polanya, targetnya, rencana kerja, dan ini baru dilaksanakan di awal Januari," jelasnya.


Seperti diketahui, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) telah menyepakati untuk memilih jajaran direksi dan komisaris baru di PLN. Chandra Hamzah terpilih sebagai Komisaris Utama. Sedangkan, Sofyan Basir terpilih menjadi Direktur Utama PLN menggantikan Nur Pamudji.


(kha/dnl)