Ketua Asosiasi Pengusaha Pengolahan dan Pemasaran Produk Ikan Thomas Darmawan menuturkan, saat ini harga ikan yang turun karena aktivitas pencurian oleh kapal asing berkurang. Sehingga pasokan ikan yang didapat nelayan lokal jauh lebih banyak.
"Harga ikan memang turun gara-gara nelayan dapat ikan lebih banyak. Sekitar 5-10% turunnya. Terutama kakap dan layang juga kembung," tutur Thomas kepada detikFinance, Kamis (25/12/2014).
Thomas mengatakan, kondisi ini tak akan berlangsung lama. Pada awal tahun depan, harga ikan akan kembali normal. Penyebabnya banyak nelayan yang tak melaut karena pengaruh musim.
"Nanti bulan Januari atau Februari musim angin, jadi nelayan sudah mendarat lagi (tak melaut)," tuturnya.
Ia mengatakan tidak banyaknya nelayan yang melaut, maka dipastikan pasokan ikan pun akan sedikit berkurang. Berdasarkan hukum permintaan dan penawaran, bila pasokan sedikit maka harga akan kembali naik.
"Yang sekarang bisa disimpan juga di cold storage untuk kontrol harga," tutupnya.
Rata-rata harga ikan kakap sekitar Rp 40.000-50.000 per kg. Sedangkan harga ikan kembung berkisar Rp 20.000-25.000 per kg. (zul/hen)
