Semua operasionalnya dilakukan secara digital, mulai dari pendaftaran asuransi sampai pengajuan dan pengajuan klaim. Penjualan asuransi pun dilakukan melalui kerja sama dengan toko-toko digital alias e-commerce.
Presiden Direktur JAGADIRI Reginald Yosiah Hamdani mengatakan, ini merupakan pertama kalinya asuransi di Indonesia yang bergerak secara digital.
Sehingga penjualan asuransi pun dilakukan tanpa agen, melainkan langsung kepada nasabah. Dengan demikian, premi asuransinya bisa lebih murah dan terjangkau.
"Kami mengusung tiga konsep. Proteksi instant, klaim jangan pusing, harga bagus," katanya ketika berkunjung ke kantor detikcom, Selasa (13/1/2015).
Ia mengatakan, pendaftaran asuransi juga dilakukan melalui website maupun aplikasi mobile. Calon nasabah hanya tinggal mengisi data diri dan mentransfer uang sesuai dengan premi yang sudah disepakati.
"Tinggal ketik nama, transfer uangnya, selesai. Nanti buku polis kami kirim ke email," katanya.Next
(ang/dnl)