Direktur Utama Garuda Emirsyah Satar mengatakan rencana tersebut saat ini tinggal menunggu persetujuan dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan Kementerian Perhubungan.
"Sedang direncanakan. Tinggal tunggu persetujuan dari Kemenkominfo dan Kemenhub. Ya ini sebagai persaingan bisnis juga," katanya saat ditemui usai acara Temu Akbar BUMN, di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Minggu (19/5/2013).
Ia mengatakan, meskipun sudah ada beberapa pesawat terbang perseroan yang tersambung jaringan WiFi, namun pihaknya ingin semua pesawat bisa terhubung jaringan tersebut.
"Kita ingin bulan Juni sudah bisa. Untuk seluruh pesawat dan sebagian yang baru," ujarnya.
Ia menambahkan, rencana pemasangan WiFi tersebut juga merupakan sebagai salah satu inovasi perusahaan untuk bisa bersaing dengan Batik Air yang sama-sama memiliki segmen penumpang yang melayani full service.
"Ini salah satu untuk memberikan kemudahan kepada penumpang kita, persaingan bisnis juga," kata Emir.
(hen/hen)