Hatta dan JK Kompak: Kenaikan BBM Kurang Tinggi, Jalanan Masih Macet

Jakarta - Kenaikan harga BBM subsidi yang diberlakukan pemerintah, premium menjadi Rp 6.500/liter dan solar menjadi Rp 5.500/liter dinilai kurang tinggi. Ini terlihat dari masih banyaknya orang yang berpergian dan jalanan masih macet.

Demikian disampaikan oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa saat menjadi pembicara dalam acara Seminar Kajian Tengah Tahun (KTT) INDEF di Hotel Sahid Jaya, Sudirman, Jakarta, Selasa (2/7/2013).


"BBM naik, ternyata juga tidak mengurangi kemacetan. Orang-orang tetap saja bepergian. Sepertinya Pak JK daya beli masayarakat sangat kuat, sehingga tampak tidak ada perubahan," kata Hatta sambil bertanya kepada mantan Wapres Jusuf Kalla yang juga hadir dalam acara tersebut.


JK langsung merespons pertanyaan dari Hatta. Dengan suara cukup lantang, JK menjawab, kenaikan harga BBM subsidi yang diterapkan oleh pemerintah masih terlalu sedikit. "Kurang naik sepertinya," jawab JK sambil tertawa.


Hatta kemudian ikut tertawa dan seperti membenarkan jawaban dari mantan Wapres itu. "Iya sepertinya kurang naik Pak," sambut Hatta.


(dnl/dnl)