Humas PLN Agus Trimukti mengatakan, sampai 26 Agustus 2013, PLN Distribusi Jawa Barat & Banten (DJBB) memegang rekor tertingi permintaan program promo tambah daya ini yaitu 54.448 pelanggan. Menyusul PLN Distribusi Jawa Tengah & DIY (DJTY) 21.755 pelanggan, dan PLN Distribusi Jawa Timur (Disjatim) 18.295 pelanggan.
Namun bila melihat jumlah pelanggan 450 dan 900 VA di ketiga unit di atas yang lebih dari 7 juta, jumlah permintaan tambah daya tersebut masih relatif kecil. Potensi besar masih ada, khususnya di ketiga unit ini atau di wilayah Jawa dan juga beberapa unit di luar jawa yang kondisi pasokannya cukup.
"Untuk terus mendorong pelanggan memanfaatkan program ini, terutama bagi unit yang sistem kelistrikannya cukup seperti Jawa Bali, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, perlu lebih ditingkatkan sosialiasi dengan menggunakan fasilitas media lokal seperti radio lokal, koran lokal, juga melakukan program pemasaran langsung di tengah-tengah masyarakat," tutur Agus dalam siaran pers, Selasa (27/8/2013).
Promosi harus dilakukan secara bijak dan pemasarannya benar-benar bersifat lokal supaya informasinya tidak meluber ke daerah lain yang kondisi pasokan listriknya belum memungkinkan.
Sementara bagi unit-unit yang masih memiliki keterbatasan daya, seperti Sumatera Bagian Utara dan Tengah, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Barat tidak perlu melakukan promosi.
Masih ada kesempatan 3 hari lagi (sampai dengan 31 Agustus 2013) untuk memanfaatkan program ini. Bagi para pegawai yang ada di Jawa Bali dan
beberapa daerah di luar Jawa Bali yang pasokannya cukup dapat membantu menginformasikan kepada kerabat, teman dan saudara di lingkungan masing-masing. Pendaftaran tambah daya gratis biaya penyambungan melalui call center PLN 123 dan website www.pln.co.id.
(dnl/dnl)
