KDB Daewoo Daily

Jakarta -Pada perdagangan Kamis (7/11) Indeks Dow Jones ditutup turun 152,90 poin (-0,97%) ke 15.593,98 di tengah reaksi para investor terhadap penurunan suku bunga yang tidak terduga oleh European Central Bank dan rilisnya laporan pertumbuhan ekonomi AS untuk kuartal ketiga.

Minyak light sweet diperdagangkan di level US$95 per barel di New York di tengah penantian rilis data ekonomi AS.


IHSG kemarin (7/11) ditutup naik 36,35 poin (+0,82%) ke 4.486,11 dengan asing tercatat melakukan net sell di pasar reguler sebesar Rp62 miliar dengan saham yang paling banyak dijual a.l. PGAS, BMRI, INDF, ASII, dan GGRM.


Mata uang Rupiah terapresiasi 11.393 per Dollar AS.


Secara teknikal, kenaikan IHSG merupakan teknikal rebound lanjutan, setelah 3 (tiga) hari berturut-turut mengalami penurunan, resistance PSAR masih jauh diatas, macd downtrend.


Pada perdagangan hari ini (8/11) IHSG diperkirakan masih tetap melanjutkan kenaikan sehingga besar peluang membentuk three white soldier pattern hingga resistance PSAR di 4650 dan diperkirakan akan bergerak di kisaran 4.403-4.650 dengan saham-saham yang dapat diperhatikan a.l. BBRI, BWPT dan PTBA.


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!