OSO Securities: Indeks Cenderung Flat

Jakarta -IHSG pada hari terakhir perdagangan pekan lalu (17/04) berakhir menguat. IHSG menguat sebesar 0.49% atau naik 24.04 poin ke level 4,897.05. IHSG menguat seiring investor yang merespon bursa AS yang menguat pada perdagangan sebelumnya karena positifnya data-data ekonomi AS. Sementara itu, Sementara perkembangan dari krisis Ukraina dimana diplomat dari Ukraina, Rusia, AS dan Uni Eropa bertemu di Jenewa. Sektor Agrikulture memimpin penguatan IHSG dengan kenaikan sebesar 1.74% Investor asing masih mencatatkan net buy sebesar Rp672 miliar.

Sementara itu, bursa Wall Street pada akhir pekan ditutup mixed dengan dengan rata-rata menguat, di mana Indeks Dow Jones turun 0.10% ke level 16,408.54. Sedangkan Indeks S&P naik 0.14% menjadi 1,864.85 dan indeks Nasdaq juga berhasil mengalami penguatan sebesar 0.23% ke 4,095.52. Penguatan didorong oleh rilisnya laporan earnings emiten yang di atas estimasi seperti; General Electric Co dan Morgan Stanley. Di samping itu, meredanya kekhawatiran krisis Ukraina setelah pembicaraan mengenai kesepakatan yang bertujuan untuk mengambil langkah pertama menuju de- eskalasi konflik setelah Presiden Vladimir Putin mengatakan bahwa Rusia tidak perlu mengirim pasukan turut direspon positif oleh investor.


Hari ini kami perkirakan IHSG masih akan bergerak mixed dengan kecenderungan flat. Secara teknikal, IHSG berada di atas area middle bollinger bands dan membentuk menyerupai candle spinning top. Indikator MACD bergerak mendatar dengan histogram positif memendek, indikator stochastic oscillator berada di area oberbought. Kami perkirakan IHSG akan berada pada kisaran support 4,860 dan resistance 4,935.


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!