Jalur Ganda KA Jakarta-Surabaya Rampung Mei, Waktu Tempuh Hemat 3 Jam

Bojonegoro -Proyek jalur ganda (double track) kereta api dari Jakarta ke Surabaya ditargetkan bakal rampung pada Mei 2014. Bila jalur ini beroperasi, maka waktu tempuh bisa hemat hingga 3 jam dibandingkan melalui jalur jalan raya Pantura.

Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono mengatakan, kekurangan jalur ganda ini tinggal menyambungkan Kandangan dengan Stasiun Pasar Turi, Surabaya dengan panjang 60 km.


"Kandangan-Pasar Turi pembebasan lahan ada masalah, bulan Mei target selesai. Track sudah terpasang tapi ada beberapa posisi track harus ada ruang bebas 3 meter, nah itu harus digeser," kata Bambang di Hotel Aston, Bojonegoro, Kamis (24/4/2014).


Jadi, ujar Bambang, mulai 1 Juni 2014, pola operasi kereta api akan berubah dengan adanya jalur ganda ini. Frekuensi perjalanan kereta akan meningkat 2,5 kali. "Jadi kalau satu jalur kan gantian kalau persilangan, kalau sekarang tidak lagi banyak susul menyusul," imbuh Bambang.


Kemudian, jalur ganda ini juga akan memindahkan beban jalan Pantura. Dalam setahu, kata Bambang, akan ada 1 juta kontainer yang berpindah dari jalan raya ke transportasi kereta api. Artinya berkurang 1 juta truk di jalan raya.


Pada kesempatan itu, Bambang mengatakan terkait rencana pembangunan kereta cepat Jakarta-Surabaya. Kereta cepat tetap dipersiapkan, namun baru bisa beroperasi 5-10 tahun ke depan.


Lalu bagaimana dengan jalur kereta di bagian selatan Jawa? Bambang mengatakan, Kemenhub sedang mengembangkan jalur dari Cirebon-Purwokerto-Yogyakarta-Madiun-Surabaya.


"Tahun ini Cirebon-Purwokerto selesai. Sisanya APBN, surat berharga, pinjaman dari Jepang, dan pinjaman dari China. Totalnya Rp 9-10 triliun," tutup Bambang.


(dnl/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!