Pasca Harga Elpiji 12 Kg Naik, Warga Aceh Sulit Dapat Elpiji 3 Kg

Aceh Besar -Produk elpiji subsidi 3 kg sejak beberapa hari terakhir sulit ditemukan di wilayah Aceh Besar, Aceh. Dampaknya harga elpiji tabung hijau ini naik, sehingga ada warga yang pilih menggunakan kayu bakar untuk memasak.

Saat ini harga elpiji 3 kg di pengecer dijual dengan harga Rp 25.000 per tabung. Padahal harga sebelumnya hanya dijual Rp 22.000. Beberapa warga Aceh Besar mengaku sulit mencari elpiji 3 kg. Kondisi ini terjadi setelah ada kenaikan harga elpiji 12 kg, beberapa waktu lalu.


Seorang warga Aceh Besar, Darmiati mengatakan terpaksa menggunakan kayu bakar untuk menggantikan elpiji 3 kg yang sulit ditemui. Bahkan dirinya kadang mencari elpiji ke beberapa kecamatan lain tapi hasilnya tetap nihil.


"Kami sekarang bingung harus mencari gas di mana. Sudah beberapa hari saya masak pakai kayu," kata Darmiati, Selasa (7/4/2015)


Sementara itu, seorang penjual elpiji 3 kg, Jumadi mengatakan sejak pemerintah menaikkan harga elpiji 12 kg, Jumadi mulai kesulitan mendapatkan elpiji 3 kg yang harganya memang jauh lebih murah daripada elpiji 12 kg yang tak disubsidi. Ia biasanya mendapatkan jatah 10 tabung elpiji 3 kg dari agen, kini hanya dapat 5 tabung.


"Sudah 2 minggu pasokan gas berkurang. Kami pengecer kadang tidak dapat gas," kata Jumadi yang berjualan di Desa Jantho Baro, Kecamatan Jantho, Aceh Besar.


Secara terpisah, Direktur Pemasaran PT Pertamina (Persero) Ahmad Bambang mengakui kelangkaan elpiji 3 kg diduga karena pasokan yang terlambat.Next


(hen/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com