Terima Modal Rp 8,4 Triliun, Tiga BUMN Rights Issue Tahun Ini

Jakarta -Tiga emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan menerbitkan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) alias rights issue tahun ini. Aksi korporasi ini dilakukan sejalan dengan Penyertaan Modal Negara (PMN) senilai Rp 8,4 triliun untuk tiga perusahaan pelat merah tersebut.

Aksi korporasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) itu akan dilakukan tahun ini. Menurut Kepala Bidang Komunikasi Publik Kementerian BUMN Teddy Poernama, Adhi Karya dan Waskita Karya akan menggelar rights issue lebih dulu, setelah itu baru Antam.


"Untuk Adhi dan Waskita rencana semester I dan Antam pada semester II," ujarnya kepada detikFinance, Selasa (7/4/2015).


Waskita Karya kan menggelar rights issue Rp 5,3 triliun dengan PMN Rp 3,5 triliun, sedangkan Adhi Karya Rp 2,74 triliun dengan PMN Rp 1,4 triliun.


Sementara rights issue Antam awalnya membidik dana Rp 10,77 triliun dengan PMN Rp 7 triliun. Namun DPR hanya sepakat memberi Antam Rp 3,5 triliun sehingga target dana rights issue Antam kemungkinan besar berubah.


Dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015, sudah disepakati pemerintah akan mengucurkan PMN sebesar Rp 39,92 triliun kepada 37 BUMN yang berada di bawah Kementerian BUMN.


Sementara untuk BUMN yang ada di bawah Kementerian Keuangan, jumlah PMN-nya Rp 24,9 dibagikan kepada 5 BUMN. Selengkapnya di sini.


(feb/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com