Phillip Securities: Sentimen Global Positif, IHSG Dapat Menguat

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 67.01 poin atau 1.32% di level 5,145.68, yang merupakan level tertinggi dalam sejarah pada penutupan perdagangan Jumat (17/05). Penguatan pada perdagangan Jumat (17/05) terjadi hampir di semua sektor terkecuali sektor Aneka Industri yang melemah 1.33 poin atau 0.11%. Penguatan terkuat terjadi pada sektor Pertambangan yang menguat 45.37 poin atau 2.78% dan pada sektor Infrastruktur yang menguat 9.06 poin atau 0.85%. Indeks LQ45 ditutup naik 13.96 poin atau 1.63% pada level 870.03, dengan 32 dari 45 saham Blue-Chip ditutup pada zona hijau, 4 saham ditutup stagnan, dan 9 saham ditutup pada zona merah. Dari kawasan regional, indeks-indeks saham ditutup cenderung mixed dengan dukungan sentimen positif dari data pesanan mesin inti Jepang yang naik 14.20% pada bulan Maret 2013. Dari Cina, data real estat menunjukkan peningkatan harga properti perumahan sebesar 3.6%. Sebanyak 178 saham naik, 184 saham stagnan, dan 112 saham ditutup melemah pada perdagangan Jumat (17/05) di Bursa Efek Indonesia (IDX), dimana volume perdagangan di pasar reguler tercatat sebanyak 4.29 miliar lembar saham dengan nilai total transaksi Rp 4.95 triliun. Transaksi oleh investor asing terakumulasi sebagai beli bersih (Net Buy) sebesar Rp 22 miliar. Saham-saham yang menjadi top gainer pada perdagangan Jumat (17/05) antara lain Steady Safe (SAFE) naik 27 poin atau 24.32% ke Rp 138, Tembaga Mulia Semanan (TBMS) menguat 1,500 poin atau 20.00% di Rp 9,000, Solusi Tunas Pratama (SUPR) bertambah 1,250 poin atau 19.53% menjadi Rp 7,650, Island Concepts Indonesia (ICON) mencetak 35 poin atau 16.28% di Rp 250, dan Harum Energy (HRUM) memperoleh 600 poin atau 15.69% di Rp 4,425. Saham-saham yang menjadi top loser antara lain Gowa Makassar Tourism Development (GMTD) jatuh 2900 poin atau 20.00% ke Rp 11,600, Permata Prima Sakti (TKGA) turun 450 poin atau 17.82% ke Rp 2,075, Asuransi Dayin Mitra (ASDM) kehilangan 80 poin atau 9.20% di Rp 790, Pembangunan Jaya Ancol (PJAA) terpangkas 120 poin atau 8.05% di Rp 1,370, dan Hero Supermarket (HERO) melemah 275 poin atau 6.79% di Rp 3,775.

Saham-saham AS berakhir menguat pada perdagangan Jumat (17/05), dengan indeks Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 ditutup dengan rekor tertinggi baru, setelah dirilisnya data sentimen konsumen AS yang positif. Indeks Dow Jones Industrial Average naik tajam 121.18 poin, dan ditutup di 15,354.40, dengan saham J.P. Morgan Chase & Co. (JPM) memimpin kenaikan saham-saham blue-chip AS. Indeks S&P 500 naik 17 poin, atau 1%, di 1,667.47, dengan sektor energi memimpin kenaikan di antara 10 kelompok industri S&P 500. Indeks Nasdaq Composite menguat 33.72 poin dan berakhir di 3,498.97. Indeks pendahuluan untuk sentimen konsumen AS yang dirilis oleh University of Michigan / Thomson Reuters pada hari Jumat naik ke level tertinggi di angka indeks 83.7 untuk bulan Mei, dari sebelumnya 76.4 pada bulan April.


Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat hari ini, seiring dengan penguatan bursa saham AS dan Regional. Data Conference Board’s indikator ekonomi di AS memperlihatkan catatan yang baik. Sementara Toyota Motor sebagai perusahaan ekspor mobil terbesar di Jepang mencatatkan peningkatan pangsa pasar yang cukup positif. IHSG kami perkirakan akan bergerak positif seiring sentimen di Asia, dengan support dan resistance masing-masing di 5,040 dan 5,215.


Technical Stock Screener:


Bullish Trend:


GJTL - Bullish ( S2: 3,025 , S1: 3,050 , R1: 3,125 , R2: 3,175 )


AISA - Bullish ( S2: 1,320 , S1: 1,340 , R1: 1,370 , R2: 1,380 )


MYOR - Bullish ( S2: 33,150 , S1: 33,350 , R1: 33,850 , R2: 34,150 )


ROTI - Bullish ( S2: 8,700 , S1: 8,850 , R1: 9,100 , R2: 9,200 )


ULTJ - Bullish ( S2: 4,150 , S1: 4,275 , R1: 4,550 , R2: 4,700 )


Bearish Trend:


EXCL - Bearish ( S2: 5,150 , S1: 5,150 , R1: 5,200 , R2: 5,250 )


INDY - Bearish ( S2: 990 , S1: 1,010 , R1: 1,040 , R2: 1,050 )


BWPT - Bearish ( S2: 1,000 , S1: 1,010 , R1: 1,030 , R2: 1,040 )


ELTY - Bearish ( S2: 50 , S1: 50 , R1: 50 , R2: 50 )


UNTR - Bearish ( S2: 16,150 , S1: 16,350 , R1: 16,700 , R2: 16,850 )


(dru/dru)