KA Merak-Madiun Dinamakan 'Krakatau', Ini Alasannya

Jakarta - Kereta Api dengan rute Merak-Madiun baru saja diresmikan. Untuk awal kereta yang disediakan adalah 2 rangkaian dengan 8 unit (gerbong) kapasitas 768 tempat duduk. Kereta ini diberi nama Krakatau, kenapa?

Menteri Perhubungan Evert Erents Mangindaan mengatakan nama Krakatau dipilih karena sesuai dengan nama gunung yang berada di selat Sunda. Dimana masuk dalam wilayah Banten.


"Namanya Krakatau sesuai dengan nama gunung yang berada di Banten," ujar Mangindaan saat peresmian KA Merak-Madiun di Stasiun Merak, Banten, Rabu (24/7/2013).


Harapannya, menurut Mangindaan, masyarakat dapat mengetahui dan mudah diingat bahwa KA Krakatau adalah kereta yang berasal dari Banten.


"Sehingga semua orang tahu kalau ini dari Banten," ucapnya.


Ia menambahkan, moda transportasi dengan rute ini sangat diandalkan ke depan. Apalagi mengingat ada integrasi dengan moda transportasi laut.


"Ini adalah akses yang sangat kita andalkan ke depan," sebut Mangindaan.


(dru/dru)