Imbas Kenaikan BI Rate, OCBC Kerek Suku Bunga Kreditnya 25 Bps

Jakarta -PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC NISP) akan menaikkan suku bunga kreditnya sebesar 25 bps atau 0,25%. Kenaikan suku bunga ini sebagai dampak dari kebijakan Bank Indonesia (BI) dalam menaikkan suku bunga acuannya (BI Rate) sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 7,5%.

Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja menyebutkan, pihaknya akan kembali menaikkan suku bunga kreditnya disesuaikan dengan kenaikan BI Rate sebesar 25 bps.


"Sesuai dengan kenaikan BI saja 25 bps, disesuaikan dengan pasar," kata Parwati saat ditemui di acara Dinner Bankers di Gedung BI, Jakarta, Kamis malam (14/11/2013).


Dia mengatakan, tak hanya bunga kredit, perseroan juga berencana menaikkan suku bunga deposito mengekor kenaikan BI Rate.


"Suku bunga deposito akan kita sesuaikan. Ya sesegera mungkin tapi mungkin nggak terlalu cepat kali ya karena adjustment yang lalu juga masih bertahap ya kita harus memastikan kualitas dijaga," katanya.


Meskipun suku bunga kian tinggi, Parwati optimis jika penyaluran kredit masih akan tetap tumbuh. Tahun depan, dia menyebutkan, perseroan akan membidik pertumbuhan kredit di angka 15-20%.


"Target tahun depan kredit di kisaran 15-20%," kata Parwati.


(drk/dru)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!