Berapa dana yang disisihkan setiap bulan untuk memenuhi kebutuhan kita di masa tua?
Vice President Director PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia Nelly Husnayati menyebutkan, seseorang memerlukan waktu lebih dari 10 tahun untuk bisa mengumpulkan dana pensiun yang cukup. Untuk itu, mulailah dari sekarang.
"Kapan sih waktu yang tepat? Mulai sekarang, dari usia yang masih sangat muda, jangan menunggu-nunggu," kata Nelly saat konferensi persnya di Jakarta, Kamis (14/11/2013).
Nelly menjelaskan, kebanyakan dari masyarakat Indonesia dana hasil dari investasi untuk masa pensiun bisa habis digunakan dalam waktu 10 tahun, padahal setiap orang butuh dana untuk jangka waktu lebih dari 20 tahun untuk menopang di saat tak bekerja lagi.
"Uang pensiun akan habis dalam 10 tahun, habis lebih cepat. Padahal kita butuh lebih banyak dana. Usia kita rata-rata bisa sampai 60-75 tahun. Jadi perlu menabung lebih banyak lagi dari sekarang," terangnya.
Untuk itu, kata Nelly, hanya perlu menyisihkan dana sedikitnya 10% dari penghasilan setiap bulan untuk mempersiapkan masa pensiun di masa mendatang.
"Kita cukup menyisihkan dana dari hasil kita kurang lebih 10% setiap bulannya, itu harus dilakukan rutin," kata Nelly.
Saat ini, Nelly menyebutkan, berdasarkan hasil survei Manulife Investor Sentiment Index (MISI) dari 500 investor, sedikitnya 54% masyarakat Indonesia masih fokus untuk memenuhi biaya pendidikan anak, 42% merasa masih terlalu muda, 26% merasa pekerjaan belum stabil untuk menyisihkan dana pensiun, dan 20% masih menanggung beban untuk biaya orang tua.
"Dari hasil survei kapan mereka memulai menyiapkan dan pensiun 24% memulai setelah menikah, 22% nanti setelah anak selesai sekolah, dan 21% setelah bekerja beberapa tahun," tandasnya.
(drk/dru)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
