First Asia Capital: Kinerja Emiten Jadi Katalis Penggerak IHSG

Jakarta -Pekan lalu perdagangan saham berlangsung relatif lebih sepi dibandingkan pekan sebelumnya. Nilai transaksi rata-rata harian selama sepekan kemarin di Pasar Reguler hanya Rp4,12 triliun dibandingkan rata-rata harian pekan sebelumnya yang mencapai Rp7,88 triliun. IHSG cenderung bergerak dalam rentang konsolidasi namun dengan tren menguat. IHSG akhir pekan lalu ditutup di 4897,052 menguat tipis 0,5% dari posisi penutupan hari sebelumnya dan menguat 1,67% selama sepekan.

Penguatan indeks sepekan terakhir terutama didorong masuknya dana asing mencapai Rp1,60 triliun. Saham sektor properti, CPO, perbankan dan tambang logam menjadi motor penguatan IHSG pekan kemarin. Sejumlah sentimen domestik seperti isu kandidat presiden menjelang pilpres Juli mendatang, aksi korporasi pembagian dividen dan antisipasi rilis laba 1Q14 sejumlah emiten menjelang akhir bulan ini meenjadi katalis pergerakan IHSG pekan lalu. Sementara bursa global terutama Wall Street pekan kemarin berhasil melanjutkan tren bullishnya. Indeks DJIA dan S&P di Wall Street sepekan terakhir masing-masing menguat 2,4% dan 2,7%. Penguatan tersebut terutama dipicu data ekonomi AS yang keluar di atas ekspektasi pasar dan respon atas rilis laba 1Q14 sejumlah emiten disana yang positif.


Memasuki perdagangan awal pekan ini, IHSG berpeluang melanjutkan penguatan, menguji kembali resisten 4930 sedangkan support 4870. Katalis penguatan IHSG adalah antisipasi rilis laba 1Q14 dan pembagian dividen sejumlah emiten yang memasuki masa cum akhir bulan ini.


IHSG : S1 4870 S2 4850 R1 4910 R2 4930


Saham Pilihan


BMRI 9750-10050 BoW, SL 9600

BBTN 1350-1520 TB, SL 1290

TLKM 2300-2400 TB, SL 2270

SGRO 2100-2300 TB, SL 2000

GGRM 50200-51400 TB, SL 49700

ITMG 25175-25800 TB, SL 24800

INCO 3375-3650 BoW, SL 3300


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!