10% Warga Belanda Terkoneksi dengan Indonesia, Pasar Empuk Bagi Garuda

Amsterdam -PT Garuda Indonesia Airlines Tbk (GIAA) baru saja merilis penerbangan langsung nonstop Jakarta-Amsterdam, yang menjadi hub utama menuju Eropa. Belanda dengan jumlah penduduk 17 juta tercatat sebagai pangsa empuk bagi maskapai nasional itu.

"Penduduk Belanda yang terkait dengan Indonesia sebanyak 10% dari total jumlah penduduk. Jadi setiap 1,7 penduduk Belanda connected dengan Indonesia," ujar Dubes Indonesia untuk Kerajaan Belanda Retno LP Marsudi dalam perbincangan di Bandara Schiphol Amsterdam akhir pekan lalu.


"Ini jelas bisnis transportasi yang besar bagi Garuda," tegas Retno.


Ini belum lagi jumlah diaspora Indonesia di Belanda yang cukup besar. WNI di negeri itu tercatat nyaris 17 ribu, dengan jumlah pelajar 1.500 orang.


"Jadi yang membuat menarik itu adalah hubungan sejarah kedua negara. Orang Belanda selalu ingin melihat Indonesia, seperti apa sih Indonesia yang sering diceritakan oleh kakek-nenek mereka," ungkap Retno yang turut dalam penerbangan perdana nonstop dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara Schiphol tanpa transit di Abu Dhabi pada 30 Mei 2014.


KBRI di Amsterdam bersama Garuda sendiri jauh hari telah mempromosikan penerbangan nonstop itu, satu-satunya penerbangan langsung dari Eropa ke Jakarta, dengan ikut ajang Taste of Amsterdam yaitu pameran kuliner terbesar di Belanda.


Rata-rata okupansi penerbangan Garuda nonstop, berdasar pengecekan Retno kepada pihak Garuda, juga menggembirakan. Pada penerbangan perdana, okupansi penumpang mencapai 90 persen dan untuk baliknya lebih dari 70%.Next


(nrl/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!