SPBU Belum Dibuka, Warga Yogya Sudah Mengantre BBM

Yogyakarta -Warga Yogyakarta sampai hari ini masih harus mengantre di SPBU untuk mendapatkan BBM. Antrean ini mengular hingga ke jalan dan mengganggu arus lalu lintas.

Meski PT Pertamina (Persero) menyatakan telah melakukan normalisasi pasokan, namun ternyata masih terjadi antrean di SPBU. Bahkan di sejumlah SPBU di Yogyakarta, warga rela menunggu sambil mengantre panjang meski SPBU belum dibuka.


Pemandangan ini terjadi di SPBU yang berada di Jl C Simanjutak Yogyakarta. Antrian kendaraan pun mencapai ratusan meter di jalan meski gerbang SPBU masih ditutup. Digerbang SPBU ini sudah diberi papan pengumuman 'Premium Sudah Habis', 'Pertamax Habis', dan 'Solar Habis'.


GM Marketing Pertamina Region 4 DIY Jateng, Soebagjo H Moeljanto mengatakan, untuk wilayah DIY Pertamina sudah menambah kuota premium 25% sebagai langkah normalisasi. Untuk DIY tingkat kebutuhan premium tergolong cukup tinggi.


"Memang untuk kembalikan ke posisi normal itu perlu waktu, dan perlu upaya ekstra. Perlu waktu 1-2 hari untuk normal kembali. Kami minta masyarakat tidak perlu lagi khawatir, karena kebutuhan akan dicukupi," kata Soebagjo saat sidak di SPBU Lempuyangan Yogyakarta, Rabu (27/8/2014).


Dalam kondisi normal, kebutuhan premium di DIY mencapai 1.500 kilo liter (KL) per hari. Pertamina telah 360 KL untuk menormalkan.


(hds/hds)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!