Perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa konsultasi bisnis dan manajemen termasuk jasa manajemen rumah sakit itu menawarkan saham perdana sebanyak-banyaknya 261.913.000 saham biasa atau setara 18% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor.
NIlai nominal saham yang ditawarkan ke publik itu Rp 100 per lembar. Sebanyak 72.753.600 saham baru dan sebanyak-banyaknya 189.159.400 saham biasa atas nama milik Lion Investment Partners B.V sebagai pemegang saham penjual (saham divestasi) yang ditawarkan kepada masyarakat.
Demikian disampaikan perseroan dalam prospektusnya yang dikutip detikFinance, Kamis (26/2/2015).
Setelah penawaran umum ini, pemegang sahamnya meliputi PT Griyainsani Cakrasadaya sebesar 32,30%, Lion Investments Partners B.V 49,70%, dan masyarakat 18%.
Dana perolehan IPO sekitar 56% akan digunakan untuk biaya pembelian peralatan medis dan infrastruktur teknologi informasi yang bertujuan untuk memperluas dan meningkatkan kualitas layanan, peralatan, dan fasilitas untuk mengikuti kemajuan teknologi.
Sekitar 20% akan digunakan untuk pembelian peralatan dan infrastruktur teknologi informasi yang bertujuan untuk memperluas dan meningkatkan kualitas layanan, peralatan, dan fasilitas untuk mengikuti kemajuan teknologi.Next
(drk/ang)
Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
