Malaysia Berminat Investasi di Sektor Pelabuhan

Jakarta -Kunjungan Presiden Jokowi ke Malaysia beberapa waktu lalu mendapat kunjungan balasan dari Deputi Perdana Menteri Malaysia Tan Sri Dato Hj Muhyidin Mohd Yassin. Dalam kunjungannya, pihak Malaysia berminat berinvestasi ke berbagai sektor termasuk infrastruktur khususnya pelabuhan.

Muhyidin Mohd Yassin mengatakan kunjungannya hari ini bertemu langsung dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) merupakan tindak lanjut dari pertemuan antara Presiden Jokowi dan PM Malaysia Najib Tun Razak di Kuala Lumpur beberapa waktu lalu.


"Kita lebih bertumpu bagaimana mengimplementasi dan menyempurnakan proyek kami. Dalam bentuk pelabuhan ataupun investasi atau perdagangan," katanya di Istana Wapres, Jakarta, Rabu (8/4/2015).


Ia mengatakan dalam kesempatan itu, Wapres JK menjelaskan bidang-bidang potensial untuk investasi di bidang infrastruktur seperti pelabuhan dan perkapalan.


"Bagi kita di Malaysia memang amat berminat untuk datang ke sini bergabung dalam bagai-bagai bidang. Itu satu dari pada perkara yang diperbincangkan," katanya.


Selain soal investasi, juga dibahas soal upaya peningkatan perdagangan kedua negara. Juga dibahas soal kerja sama di sektor swasta, termasuk soal bidang pendidikan.


"Jadi yang penting kita pastikan supaya putusan-putusan itu dapat diterjemahkan dalam bentuk proyek-proyek dalam tempo masa tidak terlalu lama," katanya.


Terkait bidang pendidikan, akan ada kerjasama di tingkat universitas, riset, bidang pembangunan pendidikan yang lain. Selain itu soal program pertukaran pelajar supaya generasi muda dapat memahami budaya, latar belakang sejarah Indonesia dan Malaysia.


"Kita ingin bagaimana implementasi hubungan, bagaimana perdagangan, bagaimana investasi, trade dan implementasi dari pada masalah-masalah sosial seperti pendidikan, sekolah yang harus kita tingkatkan baik di sini atau di Malaysia, sekolah Indonesia di Sabah, Serawak kan," kata JK di lokasi yang sama.


(hen/hds)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com