"Jangan berdebat, jangan berbantahan tentang data. Harus satu. Kalau harganya membumbung tinggi ada yang salah suplai dan demand. Coba bawa kesitu jangan bersilat lidah, saling menyalahkan," seru SBY saat membuka sidang kabinet terbatas didampingi Wakil Presiden Boediono dan dihadiri para menteri di Istana Negara, Jakarta, Kamis (14/3/2013).
Ia yakin masalah tersebut bisa diatasi dengan koordinasi kerjasama dan duduk bersama. SBY menegaskan kenaikan harga komoditas, secara sederhana berdasarkan teori ekonomi karena tak sesuai antara penawaran dan permintaan.
"Saya ingatkan, saya minta smua bekerja penuh, jangan bersilat lidah di hadapan pers, carikan solusinya, atasi dan kemudian hasilnya ada. Kalau memang saudara merasa tdk klop, bawa ke tempat saya, saya putuskan nanti," katanya.
Seperti diketahui beberapa pekan terakhir harga bawang putih dan merah terus merayap naik. Hal ini terkait kebijakan Rekomendasi Impor Produk Hortikultura (RPIH) oleh kementerian pertanian.
(mpr/hen)
