Khawatir Berformalin dan Boraks, Carrefour Setop Jual Usus Ayam

Jakarta - Carrefour menghentikan penjualan produk usus ayam sejak beberapa tahun terakhir. Alasannya, produk tersebut rawan bahan berpengawet berbahaya seperti formalin dan boraks.

Fresh Division Manager Carrefour Lebak Bulus Yudi Prasetya mengungkapkan sudah sejak lama Carrefour menghentikan penjualan usus ayam kepada konsumen.


"Kita sudah lama, sudah beberapa tahun lalu menghentikan penjulan usus ayam," ucap Yudi ketika ditemui di Carrefour Lebak Bulus, Jumat (2/8/2013).


Menurutnya setiap usus yang didapat dari supplier setelah diteliti banyak yang mengandung bahan kimia berbahaya seperti boraks dan formalin.


"Di Carrefour mempunyai tim khusus yang menguji setiap produk yang dijual di Carrefour, dan kami selalu saja menemukan zat yang berbahaya yang terkandung dalam usus ayam, seperti boraks dan formalin," ucap Yudi.


Adanya Boraks dan Formalin yang terkadung dalam usus ini karena proses pencucian bagian ayam yang termasuk dalam golongan jeroan.


"Untuk membersihkan usus sangat tidak mudah, banyak orang di luar sana menggunakan boraks akan cepat bersihnya, kedua usus sangat cepat rusak, tidak kuat disimpan satu hari, makanya banyak yang gunakan formalin, makanya untuk menjaga keamanan pangan konsumen kami kami hentikan penjualan usus," jelas Yudi.


(rrd/hen)