Hatta akan bertemu langsung dengan Presiden Korea Selatan, Park Guen Hye di kantor Presiden, Seoul. Selain memperingati hubungan diplomatik, kedua negara juga sepakat memperkuat kerjasama ekonomi dan sejumlah bidang lainnya.
Dalam agenda delegasi yang diperoleh detikFinance, Rabu (25/9/2013), selama dua hari di Seoul, Hatta dijadwalkan menghadiri Third Joint Committee Meeting on Economic Cooperation Between RI and Republic of Korea.
Forum tahunan ini merupakan media konsultasi antar kedua belah pihak dalam konteks peningkatan kerjasama ekonomi.
Hubungan ekonomi kedua negara memang terus meningkat di berbagai bidang, seperti ekonomi, perdagangan, investasi, pendidikan dan kebudayaan. Hal ini sesuai dengan Joint Declaration on Strategic Partnership to Promote Friendship and Cooperation in the 21st Century yang ditandatangani oleh kedua kepala negara pada tahun 2005.
Khusus di bidang ekonomi, Korea adalah mitra dagang dan industri penting bagi Indonesia. Hal ini dapat ditunjukkan antara lain dengan peningkatan volume perdagangan Indonesia dengan Korea dari tahun 2008-20012 yang naik rata-rata 20,5 persen per tahun.
Terima Penghargaan Masyarakat Korsel
Selain agenda ekonomi, Hatta juga akan menerima penghargaan dari komunitas masyarakat Korsel atas jasanya dalam mendorong penguatan hubungan kedua negara, termasuk dalam people to people contact.
Selain Hatta, komunitas ini juga akan memberikan penghargaan kepada Sarwo Edhi Wibowo (alm), mantan Duta Besar Indonesia untuk Korsel, yang juga ayahanda Ibu Negara, Ani Yudhoyono.
Dalam kunjungan ini tampak delegasi dari Tim Ekonomi KIB II, seperti Menteri Perindustrian MS Hidayat dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.
(dru/hen)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!