Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami reli tajam pada perdagangan Rabu (06/03), ditengah menguatnya indeks-indeks saham di Asia yang menyusul reli di bursa-bursa AS pada malam sebelumnya. IHSG melonjak 72.982 poin, atau 1.54%, dan mencetak rekor tertinggi baru di 4,824.683. Kenaikan indeks didukung oleh menguatnya seluruh 9 sektor utama, dipimpin oleh sektor infrastruktur dengan reli 3.16%, diikuti oleh sektor konstruksi, properti dan real estat yang menguat 2.39%, dan sektor pertambangan serta sektor industri produk konsumen yang masing-masing mengalami kenaikan yang sama, yaitu 1.76%. Sementara pada saham-saham blue-chip, dengan dukungan kenaikan 31 dari 45 komponennya, indeks LQ45 menguat 14.480 poin, atau 1.78%, di 829.404. Perdagangan saham di bursa-bursa regional Asia berakhir dengan kenaikan pada hari Rabu (06/03), sehari setelah indeks Dow Jones di AS mencetak rekor tertinggi baru, dan didukung oleh optimisme pasar bahwa bank-bank sentral di wilayah Asia akan terus mengambil kebijakan moneter yang longgar. Dari berita ekonomi di wilayah Asia Pasifik, Australia melaporkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0.6% di kuartal ke-4 tahun lalu, dan 3.1% sepanjang 2012, yang didukung oleh serangkaian pemangkasan tingkat suku bunga oleh bank sentral negara tersebut pada tahun lalu. Sebanyak 193 saham menguat, 68 saham turun, dan sisanya 211 saham tidak berubah pada perdagangan Rabu di Bursa Efek Indonesia, dimana 7.257 miliar lembar saham senilai lebih dari Rp 6.55 triliun berpindah tangan di pasar reguler. Investor asing membukukan aksi beli bersih senilai Rp 612.75 miliar. Top gainer Rabu termasuk saham Plaza Indonesia Realty (PLIN) naik 405 poin atau 25.00% ke Rp 2,025, Lamicitra Nusantara (LAMI) menguat 65 poin atau 24.53% di Rp 330, Alkindo Naratama (ALDO) bertambah 90 poin atau 16.67% menjadi Rp 630, Prima Alloy Steel Universal (PRAS) mencetak 50 poin atau 16.39% di Rp 355, dan Prasidha Aneka Niaga (PSDN) memperoleh 27 poin atau 14.75% di Rp 210. Sementara top loser di antaranya Centris Multipersada Pratama (CMPP) jatuh 420 poin atau 24.71% ke Rp 1,280, Majapahit Securities (AKSI) turun 10 poin atau 12.50% ke Rp 70, Perdana Karya Perkasa (PKPK) kehilangan 25 poin atau 8.77% di Rp 260, Titan Kimia Nusantara (FPNI) terpangkas 9 poin atau 7.14% di Rp 117, dan Apac Citra Centertex (MYTX) melemah 15 poin atau 6.38% di Rp 220.
Sebagian besar saham-saham AS menguat pada perdagangan Rabu (06/03), dengan indeks Dow Jones Industrial Average yang mencatat pergerakan saham-saham blue-chip AS kembali naik dan membentuk rekor tertinggi baru, setelah dirilisnya data positif ketenagakerjaan di sektor swasta AS. Indeks Dow Jones Industrial Average berakhir dengan kenaikan 42.47 poin, atau 0.3%, di 14,296.24. Sementara pada indeks S&P 500, sektor finansial mengalami kenaikan terbanyak di antara 10 sektor utama indeks tersebut, yang ditutup dengan kenaikan tipis 1.67 poin, atau 0.1%, di 1,541.46. Namun indeks Nasdaq Composite terpangkas 1.77 poin atau 0.1% pada penutupan kemarin dan berakhir di 3,222.37, tertekan oleh turunnya saham Apple Inc. (AAPL). Menjelang pembukaan pasar pada hari Rabu (06/03), indeks-indeks saham berjangka di AS menguat setelah Automatic Data Processing Inc. (ADP) melaporkan kenaikan jumlah pekerja di sektor swasta AS menjadi 198,000 pada bulan Februari, melebihi perkiraan pasar.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemungkinan akan melanjutkan kenaikan pada perdagangan hari ini, dimotori sentimen positif dari penutupan bursa-bursa AS pada malam sebelumnya. Kenaikan IHSG dapat terkonfirmasi lebih lanjut apabila indeks berhasil menembus resistance di 4,850. Sementara support untuk IHSG berada di 4,740.
Technical Stock Screener:
Bullish Stocks:
KAEF - Bullish ( S2: 1,060 , S1: 1,070 , R1: 1,080 , R2: 1,080 )
DVLA - Bullish ( S2: 1,780 , S1: 1,810 , R1: 1,870 , R2: 1,900 )
MBTO - Bullish ( S2: 430 , S1: 440 , R1: 455 , R2: 460 )
APLN - Bullish ( S2: 425 , S1: 435 , R1: 455 , R2: 465 )
CTRP - Bullish ( S2: 900 , S1: 930 , R1: 980 , R2: 1,000 )
Bearish Stocks:
AALI - Bearish ( S2: 18,700 , S1: 18,800 , R1: 18,950 , R2: 19,000 )
EXCL - Bearish ( S2: 5,200 , S1: 5,200 , R1: 5,300 , R2: 5,400 )
INDY - Bearish ( S2: 1,400 , S1: 1,420 , R1: 1,450 , R2: 1,460 )
LSIP - Bearish ( S2: 1,980 , S1: 2,025 , R1: 2,100 , R2: 2,125 )
PTBA - Bearish ( S2: 14,450 , S1: 14,650 , R1: 15,000 , R2: 15,150 )
(dru/dru)
