Rekin dan Pelindo III Kongsi Bangun PLTG di Surabaya

Jakarta - PT Rekayasa Industri (Rekin) bekerjasama dengan PT Pelindo III untuk membangun Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) di Teluk Lamong, Surabaya berkapasitas 2 x 25 Megawatt (MW).

Direktur Utama PT Rekin, M Ali Suharsono, mengatakan pembangun PLTG di Surabaya ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan listrik untuk Terminal Multipurpose Teluk Lamong di Gresik.


"Pelindo III akan membangun proyek Terminal Multipurpose Teluk Lamong di Gresik, tujuanya untuk meningkatkan kapasitas bongkar muat peti kemas dan surah kering internasional, nah untuk memenuhi kebutuhan daya listrik proyek tersebut, PLTG ini dibangun," ungkap Ali di Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (23/7/2013).


Kata Ali, PLTG ini juga akan memamsok listrik ke proyek pembangunan Autometed Container Transport (ACT) berupa kereta api monorel tanpa operator yang digunakan untuk mengurangi kepadatan lalu lisntas antara Pelabuhan Tanjug Perak dan Terminal Teluk Lamong.


"Total kapasitas PLTG ini mencapai 2 x 25 MW. Saat ini proyek PLTG tersebut sudah masuk dalam kajian kelayakan meliputi aspek finansial, komersial, teknis dan legal. Pemenuhan kebutuhan listrik tahap I diharapkan dapat beroperasi pada Mei 2014 dan selesai seluruhnya pada 2016," ungkapnya.


Untuk nilai proyek PLTG Teluk Lamong sendiri, Ali mengatakan, pihaknya menginvestasikan sebanyak Rp 1 triliun.


"Sementara pasokan gasnya bisa berasal dari mana saja terutama dari Kangean dan banyak lagi, Jatim banyak gas jadi kami tidak takut kekurangan pasokan gas," tandasnya.


(rrd/ang)