Saham Twitter Cocok Jadi Investasi Syariah

Jakarta -Saham Twitter ternyata sudah memenuhi syarat sebagai instrumen investasi islami alias syariah. Hal tersebut diketahui dari hasil riset IdealRatings, perusahaan yang mensortir instrumen investasi sesuai dengan prinsip kaum muslim.

Seperti dikutip Reuters dari risetnya IdealRatings, Selasa (12/11/2013), perusahaan tersebut sudah memeriksa saham Twitter atas permintaan dari manajer investasi dan investor individu yang rata-rata muslim dari seluruh dunia.


Para manajer investasi syariah selama ini sangat ketat dalam menyeleksi instrumen investasinya, di antaranya tidak mengandung tembakau, alkohol, dan judi. Contoh lain adalah tidak melibatkan perusahaan yang memakai bunga pembayaran tinggi atau punya banyak utang.


Selain Twitter, saham perusahaan Amerika Serikat (AS) lain yang bisa masuk dalam prinsip Syariah adalah Google dan Microsoft, menurut IdealRatings.


Sementara saham-saham yang bertolak belakang dengan prinsip Syariah antara lain Citigroup karena tingkat bunganya, produsen barang mewah LVMH (Louis Vuitton Moet Hennessy) karena memproduksi alkohol.


Saat ini ada sekitar 786 perusahaan investasi muslim di seluruh dunia dengan perputaran uang hingga US$ 46 miliar (Rp 460 triliun) di akhir September lalu, naik dari posisi akhir 2012 lalu US$ 41 miliar (Rp 410 triliun).


(ang/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!