Waterfront Securities: Pasar Khawatir The Fed Kurangi Stimulus

Jakarta -IHSG Diperkirakan Fluktuatif

Isi Artikel :

IHSG pada perdagangan Selasa 3 Desember 2013 ditutup melemah 0,77% pada level 4288. Semua sektor melemah dengan kontribusi pelemahan terbesar pada sektor properti. Investor asing melakukan net sell Rp48,5 miliar. Pelemahan indeks ini diperkirakan disebabkan oleh sentimen negatif dari koreksinya indeks bursa global dan akibat profit taking setelah sehari sebelumnya IHSG menguat signifikan. Indeks di bursa Wall Street kembali ditutup melemah karena investor cenderung menunggu beberapa data ekonomi yang akan dirilis pada pekan ini, seperti data perumahan, pertumbuhan ekonomi dan tenaga kerja. Pasar berharap akan mendapatkan petunjuk dari data ekonomi penting tersebut mengenai kapan The Fed akan mulai melakukan pengurangan stimulus. The Fed dijadwalkan akan melakukan pertemuan pada 17-18 Desember nanti. Data ekonomi AS yang dinantikan pada pekan ini diantaranya new home sales, Fed Beige Book, data pertumbuhan ekonomi serta data nonfarm payrolls dan unemployment rate. Jika data te naga kerja bulan November yang akan dirilis pada Jumat ini lebih baik dari estimasi, pasar cenderung khawatir jika The Fed akan segera mengurangi stimulusnya lebih cepat dari perkiraan. Indeks Harga Saham Gabungan hari ini diperkirakan bergerak cenderung mixed. IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran level 4256 — 4350. Rekomendasi: BMRI, BBNI, BBCA, BBRI, SMGR, AALI, PGAS, INTP, SMCB, MNCN, MAPI.


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!