Polusi Parah, China Perpanjang Program Subsidi Beli Mobil Listrik

Beijing -Kementerian Keuangan China akan memperpanjang program pemberian subsidi bagi konsumen yang membeli mobil listrik yang akan berakhir pada 2015. Langkah ini sebagai upaya mengatasi masalah polusi udara yang melanda kota-kota di China saat ini.

Awalnya program subsidi ini akan dihapus sesuai rencana pada 2015, namun pemerintah China akan tetap memberlakukannya setelah 2015. Pemerintah China memang tak menjelaskan sampai kapan kelanjutan program tersebut diperpanjang setelah 2015.


"Kebijakan tetap berlanjut," jelas situs Kementerian Keuangan China dikutip dari reuters, Minggu (9/2/2014)


Program subsidi ini untuk mensukseskan hadirnya setengah juta kendaraan ramah lingkungan termasuk mobil listrik dan hibrid di China pada 2015. Lalu targetnya akan mencapai 5 juta unit pada 2020.


Masalah polusi parah di kota-kota di China disebabkan oleh melonjaknya penjualan mobil di Negeri Tirai Bambu tersebut selama beberapa tahun terakhir. Pemerintah China memang telah melakukan beberapa langkah untuk mengatasi masalah ini antaralain mengendalikan penjualan kendaraan berbahan bakar minyak.


Program subsidi bagi konsumen yang membeli mobil listrik saat ini mencapai 60.000 yuan atau setara US$ 9.800 atau sekitar Rp 100 juta per kendaraan, atau 35.000 yuan untuk kendaraan semi listrik.


(hen/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!