SBY Minta Majalengka Harus Punya Bandara di 2018

Jakarta -Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta pembangunan Bandara Kertajati, di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat harus sudah selesai 2018. Bandara ini bakal menggantikan peranan Bandara Internasional Husein Sastranegara di Bandung.

"Laporan soal pembangunan Bandara Majalengka itu juga terus berlangsung, agar 2018 sudah bisa diresmikan," kata kata Presiden SBY dalam Ratas di Kantor Presiden, Komplek Istana Negara, Jakarta, Jumat (7/2/2014)


Ia mengatakan, apabila bandara baru ini selesai dibangun maka Jawa Barat bagian timur dan Jawa Tengah bagian barat akan tumbuh semakin besar.


"Apalagi kalau sudah ada infrastruktur perhubungan yang membuka lebih luas lagi," katanya.


Menurut SBY secara ekonomi, prospek di kawasan tersebut akan lebih baik. "Menhub saya harap dapat memastikan akhir Oktober ini apa yang jadi tugas kita bisa dilaksanakan dengan baik," seru SBY.


Terkait pembangunan bandara, persiapan infrastruktur kini mulai dikerjakan seperti pembangunan jalan tol Cisumdawu sepanjang 60,28 km. Tol ini akan menghubungkan Bandung dengan Bandara Internasional Kertajati dan tol Cikampek-Palimanan serta diharapkan akan mempersingkat waktu tempuh Bandung-Sumedang menjadi 15 menit dari saat ini 2 jam.


Seperti diketahui, ruas tol Cisumdawu akan dibangun sepanjang 60,28 km dengan kebutuhan anggaran sekitar Rp 5 triliun. Rencana konstruksi akan dibagi dalam enam seksi yaitu seksi satu Cileunyi Tanjungsari sepanjang 9,80 km, seksi dua Tanjungsari Sumedang sepanjang 17,51 km, Sumedang-Cimalaka 3,73 km, Cimalaka-Legok 6,96 km, Legok-Ujungjaya 16,35 km, dan seksi enam Ujungjaya-Kertajati sepanjang 4 km.


(hen/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!