Negara Ini Bangun Transportasi Kereta Gantung Tertinggi di Dunia

La Paz -Bolivia meresmikan proyek rute perdana transportasi kereta gantung (cable railway) tertinggi di dunia. Kereta gantung ini membawa penumpang antar kota dengan ketinggian 4.000 meter di atas permukaan laut.

Transportasi ini diresmikan oleh Presiden Bolivia Evo Morales kemarin. Kereta gantung ini menghubungkan ibu kota La Paz menuju El Alto, melewat pegunungan Andes, yang menawarkan pemandangan indah puncak Illimani.


Kereta gantung ini dibangun oleh perusahaan Austria bernama Doppelmayr dengan investasi US$ 234 juta atau sekitar Rp 2,3 triliun lebih. Lewat transportasi ini, jarak tempuh antar kedua kota tersebut kurang dari 10 menit. Lebih cepat dibandingkan melalui darat yang mencapai lebih dari 30 menit.


"Menyenangkan melihat kereta gantung ii selesai. Ini penting bagi warga La Paz," ujar Morales seperti dikutip dari AFP, Sabtu (31/5/2014).


La Paz merupakan ibu kota negara tertinggi di dunia. Ketinggiannya 3.660 meter di atas permukaan laut.


Setelah upacara peresmian, sejumlah warga mengantre untuk bisa menaikki alat transportasi ini. "Mengagumkan, pemandangannya, puncak Illimani. Ini sempurna," ujar salah satu warga bernama Jorge Villena.


Jalur perdana kereta gantung ini memliliki panjang 2,6 km, dan jalur kedua akan dibangun sepanjang 7,3 km yang ditargetkan rampung akhir tahun ini.


La Paz dan El Alto, merupakan kota dengan penduduk lebih dari 1,6 juta orang. Kedua kota ini masuk dalam daftar 10 kota di dunia yang memiliki transportasi kereta gantung.


Transportasi ini akan beroperasi 17 jam sehari, dan juga bisa mengangkut 18 ribu orang per jam. Harga tiketnya adalah US$ 0,43 atau bila dirupiahkan sekitar Rp 4.300. Tiap kereta bisa mengangkut 10 penumpang.


Bolivia sebelumnya memiliki transportasi kereta gantung di kota Cochabamba, namun ini dibuat untuk tujuan pariwisata.


(dnl/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!