'Harpitnas' Terakhir, IHSG Bergerak Fluktuatif

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) membuka perdagangan akhir pekan dengan naik tipis tapi tak lama jatuh ke zona merah. Investor lokal melepas saham di perdagangan hari kejepit nasional (harpitnas) terakhir pekan ini.

Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka menguat di posisi Rp 11.600 dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan dua hari lalu di Rp 11.625 per dolar AS.


Pada perdagangan preopening, IHSG naik tipis 4,475 poin (0,22%) ke level 4.996,702. Sedangkan Indeks LQ45 melemah 2,760 poin (0,33%) ke level 848,672


Membuka perdagangan akhir pekan, Jumat (30/5/2014), IHSG melemah 11,907 poin (0,24%) ke level 4.973,356. Indeks LQ45 turun 2,970 poin (0,35%) ke level 845,702.


Semakin lama indeks semakin jatuh ke zona merah. Saham-saham yang dua hari lalu sudah menguat jadi sasaran aksi jual.


Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG terpangkas 21,504 poin (0,43%) ke level 4964,075. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 4,712 poin (0,56%) ke level 843,960.


Dua hari lalu IHSG mampu naik 21 poin menutup perdagangan di hari kejepit. Banyaknya tanggal merah pekan ini membuat perdagangan berjalan sepi.


Indeks S&P 500 di pasar saham Wall Street kembali mencetak rekor tertinggi setelah kemarin sempat melemah tipis. Harapan membaiknya ekonomi AS jadi faktor pendorong.


Bursa-bursa di Asia pagi hari ini bergerak mix meski sudah dapat sentimen positif dari Wall Street semalam. Hanya bursa saham Jepang yang mampu bertahan di zona hijau.


Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:



  • Indeks Nikkei 225 naik 38,89 poin (0,26%) ke level 14.720,61.

  • Indeks Hang Seng melemah 69,89 poin (0,30%) ke level 23.010,14.

  • Indeks Komposit Shanghai turun 9,63 poin (0,47%) ke level 2.040,60.

  • Indeks Straits Times berkurang 14,50 poin (0,44%) ke level 3.286,21.


(ang/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!