"Yang dibahas seluruh permasalah yang terkait dengan kementerian lain di bidang perekonomian yang punya masalah dengan kementerian keuangan," kata pria yang biasa disapa CT ini di kantornya Kawasan Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat (4/7/2014)
CT mencontohkan, persoalan investasi yang ditangani oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), termasuk soal investasi bangun kilang dan masalah-masalah keuangannya.
"Lalu Kementerian Pertanian juga dibahas. Kalau ESDM juga banyak dan macam-macam. Masalahnya banyak yang bisa kita putuskan, kita putuskan dan untuk rakor dengan kementerian terkait," katanya.
Menurut CT, rapat koordinasi malam ini dengan Kemenkeu belum tuntas seluruhnya, Rencanannya minggu depan akan dilanjutkan lagi di kantor Kementerian Keuangan. Rapat-rapat koordinasi juga akan dilakukan dengan kementerian lainnya.
"Saya sudah melakukan dengan Bappenas, saya sudah melakukan dengan Kementerian BUMN, Kementerian PU. Ini urut semua," katanya.
Ia mengatakan ada beberapa rapat koordinasi untuk tujuan tertentu seperti soal pangan. Termasuk soal pembahasan minerba dan batu bara (minerba) juga akan dilakukan.
"Kalau urusan kebijakan/policy lebih efektif dengan cara begini (bertemu kementerian). Semua kementerian yang punya masalah dengan kementerian keuangan akan lapornya kantor Menko Perekonomian," katanya.
Menurutnya jika masalah koordinasi ini bisa berjalan dengan baik, terutama terkait masalah beberapa kementerian yang terkendala di kemenkeu bisa berjalan baik, maka dampaknya akan positif.
"Kalau ini beres akan terjadi proses percepatan yang sangat luar biasa dalam proses pembangunan ekonomi kita," katanya.
(wij/hen)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
