Tutup Pekan Pertama Juli, IHSG Naik 17 Poin

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menghijau hampir sepanjang hari dan ditutup menguat. Maraknya aksi beli setelah Indeks melemah kemarin menjadi faktor pendorong penguatan.

Pada Jumat (4/7/2014), IHSG ditutup di posisi 4.905,825. Menguat 17,09 poin (0,3%). Sementara indeks LQ45 juga menguat 3,478 poin (0,42%) menjadi 829,282.


Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berada di posisi Rp 11.860 per dolar AS. Menguat dibandingkan posisi pembukaan perdagangan pagi tadi yaitu Rp 11.900 per dolar AS.


Hari ini perdagangan berlangsung dengan jumlah transaksi 158.094 kali yang melibatkan 5,75 miliar unit saham senilai Rp 5,63 triliun. Sebanyak 166 saham menguat, 116 saham melemah, dan 104 saham stagnan.


IHSG hanya sebentar dibuka melemah setelah pembukaan pasar. Tidak sampai 1 jam, Indeks terus di zona hijau dengan titik tertinggi 4.917,672. Aksi beli investor memanfaatkan pelemahan kemarin menjadi pendorong penguatan.


Dari sisi ekstenal, terdapat sentimen positif dari positifnya kinerja bursa AS. Pada Kamis (3/7/2014), indeks Dow Jones Industrial Average naik 92,02 poin (0,54%) menjadi 17.068,26. Ini merupakan rekor tertinggi sepanjang sejarah, belum pernah indeks Dow Jones menembus level 17.000.


Sementara indeks S&P500 naik 10,82 poin (0,55%) menjadi 1.985,44. Kemudian indeks Nasdaq naik 28,19 poin (0,63%) menjadi 4.485,93.


Bursa regional bergerak dalam tren menguat. Berikut perkembangan sejumlah bursa di Asia:



  • Nikkei 225 menguat 88,84 poin (0,58%) menjadi 15.437,13

  • Hang Seng menguat 14,92 poin (0,06%) menjadi 23.546,36

  • Straits Times menguat 0,47 poin (0,01%) menjadi 3.273,62


Saham-saham yang menguat signifikan dan masuk sebagai top gainers antara lain Gudang Garam (GGRM) naik Rp 725 menjadi Rp 53.275, Matahari Department Store (LPPF) naik Rp 400 menjadi Rp 14.200, dan Indocement (INTP) naik Rp 300 menjadi Rp 23.375.

Sementara sejumlah saham yang melemah dan masuk sebagai top losers di antaranya Mayora Indah (MYOR) turun Rp 325 menjadi Rp 29.425, Saranacentral Bajatama (BAJA) turun Rp 300 menjadi Rp 905, dan XL Axiata (EXCL) turun Rp 300 menjadi Rp 5.125.


(hds/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!