Model Baru Jokowi ke Luar Negeri, Menteri Sofyan: yang Ikut yang Perlu Saja

Jakarta -Menko Perekonomian Sofyan Djalil tidak mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghadiri pertemuan G20 di Brisbane, Australia. Ia pulang duluan ke Jakarta setelah menghadiri agenda Asian Pasific Economic Cooperation (APEC) di Beijing.

Menurutnya, Presiden Jokowi tidak membutuhkan banyak menteri pendamping dalam menghadiri agenda internasional. Hanya yang berkepentingan ikut dalam dalam rombongan Presiden.


"Kan memang model baru pak Jokowi, yang ikut yang perlu saja," ungkap Sofyan di kantornya, Jakarta, Jumat (14/11/2014)


Dalam agenda ke APEC, selain Sofyan, hadir Seskab Andi Widjayanto, Menteri Perdagangan Rachmat Global, dan Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi. Sesuai dengan isi pertemuan terkait ekonomi, bisnis dan hubungan bilateral.


"Kalau APEC itu kan memang bicara ekonomi, kan saya hadir dan Mendag. Menlu kan perlu untuk bilateral," jelasnya.


Sementara itu untuk pertemuan G20, hanya dibutuhkan Seskab Andi Widjayanto dan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro. Karena lebih banyak membicarakan stabilisasi makro ekonomi dan keuangan.


"Jadi bertukar saja. Saya dan rombongan pulang. Giliran Pak Menkeu yang berangkat," sebut Sofyan.


Ini merupakan langkah yang bagus untuk pemerintah. Karena para menteri bisa melanjutkan berbagai tugas yang harus dikerjakan dengan cepat.


"Dari Pak Jokowi ini yang namanya revolusi mental dan beda sama rombongan presiden sebelumnya kan banyak," tukasnya.


(mkl/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!