Jakarta -PT PLN (Persero) menyiapkan dana investasi Rp 60,205 triliun tahun ini. Dana tersebut untuk membangun pembangkit, jaringan distribusi, dan lainnya. Investasi ini dapat meningkatkan eletrifikasi 85,9%.
Total Rp 60,205 triliun
(rrd/dnl)
"Saat ini rasio elektrifikasi 2014 mencapai 84,3%, kita targetkan tahun ini meningkat dengan mencapai 85,9%," ujar Direktur Utama PLN Sofyan Basyir, dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Komisi VII DPR, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (21/1/2015).
Sofyan mengatakan, untuk investasi Rp 60,205 triliun, sebanyak Rp 27,161 triliun berasal dari utang lembaga pembiayaan, baik asing maupun dalam negeri.
Rinciannya:
- DIPA APBN Rp 3,735 triliun
- DIPA SLA Rp 3,325 triliun
- Bank Loan Commited Rp 4,637 triliun
- Dana Internal Rp 21,347 triliun
- Pinjaman Rp 27,161 triliun
Total Rp 60,205 triliun
"Dari total investasi tahun ini, PLN akan membangun berbagai infrastruktur listrik di berbagai daerah," kata Sofyan.
Ini daftar rencana pembangunan PLN tahun ini:
- Pembangkit listrik non BBM total 4.033 megawatt (MW)
- Pembelian dari IPP Financial Close total 3.476 MW
- Transmisi 4.116 Km
- Gardu Induk total 7.240 MVA
- Jaringan distribusi pelanggan 3,595 juta pelanggan
- Jaringan distribusi tegangan rendah total 20,474 Km
- Jaringan distribusi tegangan menengah 15,389 km
- Gardu distribusi total 3.757 MVA
(rrd/dnl)
Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
