IHSG Tembus Rekor, Analis: Berlanjut Sampai Pekan Depan

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencetak rekor intraday tertinggi sepanjang sejarah di hingga siang hari ini.

Penguatan ini akan terus berlanjut hingga pekan depan apabila pada penutupan perdagangan akhir pekan ini indeks ditutup di angka di atas 5.300.


Demikian disampaikan Analis Saham OSO Securities Supriyadi kepada detikFinance, Jumat (23/1/2015).


"Jika nanti sore ditutup di atas 5.300, selama sepekan ke depan IHSG akan berada di kisaran 5.360. Sementara rupiah juga akan ikut menguat di level Rp 12.438, pekan besok kemungkinan penguatan bisa di Rp 12.380," ujar dia.


Supriyadi menjelaskan, penguatan IHSG dan rupiah secara bersamaan ini didorong oleh sentimen positif dari global.


"Kita lihat pendorong utamanya dari Eropa dan Jepang. Bank sentral mereka melakukan stimulus. Nanti akan ada limpahan dana dari sana ke Indonesia, itu dimanfaatkan para investor, meskipun masih ada bayang-bayang rencana kenaikan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Fed," jelas dia.


Menurut Supriyadi, selain sentimen positif global, investor domestik saat ini sudah mulai menunjukkan optimismenya terhadap pasar modal Indonesia. Aksi beli baik oleh investor lokal maupun asing terlihat meningkat.


Hingga saat ini, aliran dana asing masuk melalui pasar modal sudah mencapai Rp 700 miliar.


"Minggu ke-3 ini biasanya investor sudah ambil posisi beli setelah di minggu pertama melakukan aksi profit taking. Sentimen positif global ini mendorong investor asing untuk masuk ke pasar modal Indonesia. Investor domestik sendiri, mereka pede untuk bertransaksi lagi melihat sentimen positif dari global," pungkasnya.


(drk/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com