China Garap Aneka Industri di Kongo Bernilai Miliaran Dolar AS

Brazaaville - Presiden China Xi Jinping menandatangani kontrak senilai miliaran dolar AS bersama pemerintah Kongo untuk menggarap berbagai sektor industri di Kongo, mulai dari perbankan hingga infrastruktur. Ini merupakan hasil kunjungan terakhir China ke tiga negara Afrika.

Xi bersama istrinya Peng Liyuan disambut oleh President Kongo Denis Sassou Nguesso atas kedatangannya di Ibukota Kongo Brazzaville Jumat waktu setempat. Ratusan warga Kongo yang ikut menyambut memakai kaos bergambar sepasang suami istri asal China tersebut.


Xi berharap bisa, "memperdalam hubungan dan persahabatan (dengan Republik Kongo) serta mengangkat kerjasama bilateral ke level baru yang lebih tinggi," katanya seperti diberitakan kantor berita China, Xinhua yang dikutip AFP, Sabtu (30/3/2013).


Ada 11 kerjasama yang ditandatangani oleh kedua negara yang bernilai sekitar beberapa miliar dolar AS atau sekitar puluhan triliun rupiah. Kerjasama disepakati setelah Xi menginap selama dua hari di Kongo.


Dalam dokumen yang diterima AFP, proyek-proyek yang akan digarap oleh China berada di sektor komunikasi, infrastruktur, perbankan dan lain-lain.


Salah satunya adalah pembangunan jalan sepanjang 500 km termasuk pembiayaannya, terbentang dari Brazzaville sampai ke kota pusat bisnis di dekat laut Atlantik, Pointe-Noire.


Selama ini China sudah menjadi mitra dagang terbesar Kongo, kerjasama bilateralnya sudah tumbuh menjadi US$ 5 miliar di 2012 dari sebelumnya hanya US 290 juta di 2002.


(ang/ang)