Spanyol Cari Peluang Proyek Kereta Api di Indonesia

Jakarta - Asosiasi Perkeretaapian Spanyol atau Spanyol Railway Association (MAFEX) mengunjungi Indonesia dalam rangka promosi dan mencari peluang proyek-proyek infrastruktur transportasi khususnya kereta api, juga penjajakan kerjasama kedua negara.

Demikian keterangan tertulis MAFEX yang diterima detikFinance, Minggu (24/3/2013)


Delegasi Spanyol itu berada di Indonesia pada 20-27 Maret 2013. Mereka ingin memperluas ekspor produk perkeretaapian, termasuk jasa dan teknologi kereta negaranya.


Rombongan dari Spanyol tersebut terdiri dari perwakilan perusahaan dari berbagai sektor antaralain permesinan dan jasa konsultasi, rolling stock dan peralatan bantu dan lain-lain.


Selama di Indonesia delegasi Spanyol akan bertemu dengan perwakilan PT Kereta Api Indonesia (PT KAI), juga bertemu dengan Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. MAFEX juga bertemu dengan BUMN PT Industri Kereta Api (INKA). Tujuannya dari kunjungan mempelajari peluang kolaborasi lebih dalam mengenai pembangunan infrastruktur baru khsusnya di kereta api.


Saat ini pemerintah Indonesia memang sudah memiliki Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Rencananya dialokasikan anggaran untuk transportasi lebih dari 80.000 juta euro atau US$ 88.500 juta. Sedangkan anggaran untuk proyek-proyek kereta api mencapai 35.500 euro.


Beberapa proyek yang sedang direncanakan adalah jalur rel kereta barang di Sumatera dari lokasi tambang batubara di Tanjung Enim ke Pelabuhan di Selat Sunda.


Ketertarikan Spanyol ini bukan tanpa alasan, Indonesia juga sedang menyiapkan transportasi massal kereta dalam kota di bawah tanah dan di atas tanah. Juga saat ini sedang disiapkan kereta bandara yang mengubungkan Bandara Soekarno-Hatta ke Stasiun Manggarai.


(hen/hen)