Hatta ditemani oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Wakil Menteri Pertanian Rusman Heryawan dan Direktur Utama Bulog Sutarto Alimoesso serta Bupati Cianjur Mukhtar Sholeh.
Saat di lokasi, Hatta bertemu dengan pemilik usaha, Widodo. Hatta dengan pejabat lainnya berbincang-bincang sekitar 30 menit. Ia mengatakan, ini merupakan salah satu cara untuk mensukseskan rencana pemerintah untuk swasembada daging.
"Saya harapkan, dengan adanya upaya ini, ada solusi untuk kita dapat menciptakan swasembada atau setidaknya mencukupi kebutuhan daging masyarakat yang terus meningkat," ujarnya, Minggu (21/7/2013)
Ia menilai perlunya usaha semacam ini untuk mencukupi kebutuhan dalam negeri. Dimana sangat memungkinkan untuk kedepannya tidak perlu untuk impor daging lagi.
"Dalam perbincangan juga ikut dibahas bagaimana untuk produksi besar daging kedepannya," sebutnya.
Menurut Hatta, baik pasokan maupun konsumsi daging harus meningkat secara bersamaan. Ia menilai, dua hal ini masih sangat kecil porsinya di dalam negeri.
"Kita harus siapkan baik dari suply maupun demand," sebutnya.
Usai itu, Hatta ikut melihat peternakan yang memiliki 14 ribu sapi tersebut. Sapi-sapi yang digemukan adalah sapi impor. Lamanya penggemukan adalah 3 bulan sebelum di potong dengan berat rata-rata 500 kg.
(dru/dru)
