Dahlan Siap Pecat Direksi BUMN yang Tak Bisa Bersih-bersih

Jakarta - Menteri BUMN Dahlan Iskan siap memberi sanksi tegas bagi para direksi BUMN yang tak sanggup melakukan program BUMN bersih. Mantan Dirut PLN ini tak segan-segan memecat direksi yang dianggap gagal.

"Yang nggak sanggup semua berhenti," ucap Dahlan disela acara BUMN Bersih di Kementerian BUMN Jakarta, Rabu (25/9/2013).


Para CEO BUMN diberi waktu 3 bulan ketika proses pendaftaran program BUMN bersih dibuka. Program ini akan dibuka tanggal 1 Oktober 2013. Nantinya selama 3 bulan para CEO BUMN yang telah mendaftarkan program BUMN bersih, diminta melakukan aksi bersih-bersih di internal korporasi. Setelah 3 bulan baru dinilai oleh tim khusus BUMN bersih.


"Direksi yang merasa bersih sanggup bersih sejak 1 Oktober kemudian berbenah, nanti Januari di assessment oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) . Nanti hasil assessment kita lihat apakah memang bersih," sebutnya.


Bagi direksi BUMN yang kurang percaya bahwa korporasi yang dikelolanya bersih. Akan diberi kesempatan berbenah dengan mengikuti roadmap yang disediakan

tim bentukan Kementerian BUMN. Ketika roadmap bersih-bersih BUMN gagal dijalankan, sanksi tegas juga bakal menanti.


"Bagi direksi yang nggak confident. Nanti dilihat direksi nggak daftarkan diri. Akan diberi roadmap. Anda harus menjalankan ini 3 bulan, 6 bulan untuk level kepala divisi, 9 bulan untuk manajer. Itu dimasukkan program khusus. Kalau nggak sanggup berhenti," jelasnya.


(feb/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!