Hari Pertama Digratiskan, Tol Bali Mandara Langsung Diserbu Kendaraan

Denpasar - Mulai hari ini, jalan tol atas laut di Bali atau Bali Mandara mulai dioperasikan untuk kendaraan umum, setelah kemarin diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Selama 1 minggu ke depan, tol sepanjang 12,7 Km ini bisa digunakan oleh masyarakat umum tanpa tarif alias gratis.

Dari pantauan detikFinance, kendaraan roda empat dan road dua terlihat keluar masuk. Bahkan sesekali kendaraan harus sedikit mengantre karena antusias warga yang pertama kali merasakan ada jalan tol yang diklaim Jasa Marga terindah di Indonesia.


Minat masyarakat yang tinggi terlihat dari jumlah kendaraan yang masuk, dan tak sedikit dari mereka yang berusaha mengabadikan momen seperti berfoto menggunakan kamera ponsel di dalam mobil.


Bahkan ada yang memaksa berhenti tak jauh dari gerbang tol untuk berfoto. Padahal, menurut peraturan, hal tersebut tak boleh dilakukan ketika Tol Bali Mandara beroperasi normal pada pekan depan.


Mereka yang lewat tidak diharuskan membayar tarif tol. Setiap kendaran yang masuk diberi brosur sosialisasi tentang tol. Kendaraan pun diberi tiket layaknya tol yang sudah beroperasi normal. Tujuannya sebagai sebuah simulasi untuk membiasakan masyarakat pengguna tol saat membayar tol.


"Dari Surat Keputusan Menteri itu kita harus sosialisasi seminggu setelah diresmikan. Jadi pengoperasian ini dalam rangka membiasakan masyarakat Bali untuk lewat jalan tol. Mulai 1 Oktober membayar itu mereka sudah terbiasa," kata Kepala Humas PT Jasa Marga, Wasta Gunadi kepada detikFinance, Selasa (24/9/2013).


Meski dioperasikan secara gratis, bukan berarti tidak ada pelayanan yang dilakukan. Jasa Marga Bali Tol menugaskan puluhan pekerjanya untuk berjaga-jaga. Juga termasuk mobil patroli yang berkeliling jalan tol.


(zul/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!