Kepala BKPM Sebut Terjadi Anomali Investasi di Indonesia

Jakarta -Realisasi investasi di Indonesia belakangan ini ada tren positif dengan pertumbuhan yang signifikan. Padahal Indonesia masih minim infrastruktur, daya saing yang rendah, atau iklim usaha yang tidak terlalu baik.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Mahendra Siregar menyebutkan kondisi ini seperti sebuah anomali alias keanehan, namun kenyataannya terjadi di Indonesia.


"Ada anomali yang luar biasa. Boleh saja kita daya saingnya atau dari segi kepastian usaha dan infrastruktur ya boleh saja dibilang begitu saja, tanpa perubahan. Tapi realitasnya investasi di kita sangat besar dan berkali lipat meningkatnya," kata Mahendra Siregar dalam diskusi ekonomi dan peluncuran buku di Gedung Pakarti CSIS, Jakarta, Kamis (27/2/2104).


Menurut Mahendra beberapa negara tetangga seperti Malaysia, Filipina dan Thailand sering disandingkan dengan Indonesia dari segi infrastruktur dan daya saing. Ia mengakui Indonesia memang tertinggal tapi tetap investasi kita tetap paling tinggi.


"Dibandingkan tetangga mungkin daya saingnya, infrastrukturnya di anggap lebih bagus tapi investasinya kita tetap paling tinggi, investasi di kita berkali lipat dari mereka," ujar Mahendra


Terbukti pada tahun 2013, investasi tercatat sebesar Rp 398,6 triliun atau naik 27,3% dibandingkan tahun 2012. Menurut Mahendra ini adalah sebuah prestasi dari negara yang mampu mendatangan investor ke dalam negeri.


"Ini adalah prestasi. Makanya saya sebut sebuah anomali besar untuk Indonesia," ujarnya


Terkati infratruktur, menurut Mahendra ini adalah sesuatu yang bersifat sangat panjang. Penting untuk dibenahi, namun kondisi saat ini adalah bagaimana memanfaatkan investasi yang sudah direalisasikan.


"Bicara infrastruktur itu tidak bisa diselesaikan dalam 7 tahun. Kalau bicara sekarang itu untuk pemerintahan tahun 2019 dan selanjutnya. Sekarang adalah bagaimana memaksimalkan yang ada," terang Mahendra.


(mkl/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!