"Saya dapat data, impor minyak kita saat ini mencapai US$ 120 juta per hari," ujar Menteri ESDM Jero Wacik, ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2014).
Jero mengatakan, saat ini ada Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 4051 Tahun 2013 tentang Catur Dharma Energi, salah satu amanatnya mengurangi impor BBM.
"Agar impor BBM berkurang salah satu caranya hemat energi, hemat penggunaan premium, solar, dan pertamax. Selain itu mengurangi impor dengan menggalakkan program biodiesel (campuran Bahan Bakar Nabati dengan solar), membangkitkan pembangkit listrik dengan bahan bakar batu bara dan sebagainya," ucap Jero.
Jero menambahkan, bertambahnya impor BBM Indonesia saat ini bahkan mencapai US$ 120 juta/hari salah satunya karena pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Impor BBM meningkat karena kebutuhan energi meningkat, itu juga karena pertumbuhan ekonomi meningkat, orang tambah sepeda motor, mobil bertambah, TV bertambah, kulkas nambah semuanya nambah, semuanya memerlukan energi," tutupnya.
(rrd/dnl)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!