IHSG Cenderung Melemah

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin turun tipis 5 poin setelah melewati perdagangan yang fluktuatif. Investor asing belum berhenti borong saham, masuk lagi dana asing ratusan miliar rupiah.

Menutup perdagangan, Rabu (23/4/2014), IHSG terpangkas 5,058 poin (0,10%) ke level 4.893,148. Sementara Indeks LQ45 terkoreksi 0,991 poin (0,12%) ke level 829,341.


Wall Street mengakhiri reli di hari keenamnya gara-gara pelemahan di saham telekomunikasi dan bioteknologi. Kinerja Boeing dan Gilead yang positif tidak banyak membantu pasar.


Pada penutupan perdagangan Rabu waktu setempat, Indeks Dow Jones melemah 12,72 poin (0,08%) ke level 16.501,65. Indeks S&P 500 kehilangan 4,16 poin (0,22%) ke level 1.875,39. Indeks Komposit Nasdaq berkurang 34,491 poin (0,83%) ke level 4.126,967.


Hari ini IHSG diperkirakan akan bergerak mixed cendernung melemah. Posisi IHSG yang masih jenuh beli bisa dimanfaatkan investor untuk mengambil untung.


Pergerakan bursa-bursa di Asia pagi hari ini:



  • Indeks Nikkei 225 menipis 9,12 poin (0,06%) ke level 14.537,15.

  • Indeks Straits Times bertambah 16,40 poin (0,50%) ke level 3.274,41.




Rekomendasi untuk perdagangan saham hari ini:

Semesta Indovest

Bursa AS ditutup mixed pada tadi malam terimbas laporan kinerja perusahaan yang bervariasi, Boeing membukukan laba di atas perkiraan, namun AT&T melaporkan akan menurunnya pemakaian layanan premium pada pelanggannya di masa depan. Dari data ekonomi, new home sales dilaporkan melemah 14,5% pada Maret terburuk sejak bulan Juli. Indeks Dow Jones turun 12,72 poin atau 0,08%, S&P 500 turun 0,22%, dan Nasdaq turun 0,83%.Next (ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!