Dow Jones Cetak Rekor Berkat Saham IBM

New York -Pasar saham Wall Street ditutup positif di akhir pekan. Indeks Dow Jones cetak rekor tertinggi berkat penguatan saham IBM.

Saham-saham konsumer juga ikut meramaikan pasar, seperti saham Gap Inc yang naik 3,3% ke level US$ 40,52 per lembar setelah melaporkan penjualan bulan April yang melebihi ekspektasi pasar.


Saham teknologi malah jadi beban bagi bursa Paman Sam. Saham Apple Inc menyusul laporan rencana akuisisi Beats Electronics senilai US$ 3,2 miliar (Rp 32 triliun). Nilai akuisisi ini dianggap terlalu mahal oleh pelaku pasar.


Beberapa analis menilai valuasi perusahaan Beat hanya sebesar US$ 1 miliar menurut perhitungan September lalu. Saham Apple langsung jatuh ke US$ 585,54 per lembar.


Perdagangan berjalan cukup sepi dengan hanya 5,7 miliar diperdagangkan di lantai bursa, masih di bawah rata-rata transaksi harian sebanyak 6,2 miliar.


"Volatilitas dan penurunan saham-saham ini membuat pelaku pasar lelah. Banyak yang akhirnya memutuskan keluar dulu," kata Michael James, dirketur perdagangan saham dari Wedbush Securities di Los Angeles, seperti dikutip Reuters, Sabtu (10/5/2014).


Pada penutupan perdagangan Jumat waktu setempat menguat 32,37 poin (0,2%) ke level 16.583,34, Indeks S&P 500 bertambah 2,85 poin (0,15%) ke level 1.878,48, dan Indeks Komposit Nasdaq tumbuh 20,374 poin (0,5%) ke level 4.071,869.


Dalam sepekan ini Indeks Dow Jones naik 0,4%, sementara Indeks S&P 500 menipis 0,1%, dan Indeks Komposit Nasdaq jatuh 1,3%. Koreksi Nasdaq ini merupakan yang terdalam di satu bulan terakhir.


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!